Petani Harus Tau? Inilah 3 Penyakit Yang Bisa Terjadi Pada Tanaman Padi Anda

Dalam budidaya tanaman padi, pasti tak akan terlepas dari ancaman penyakit yang sering menyerang tanaman padi. Oleh karen itu diperlukan diketahui petani untuk bisa mengenal jenis-jenis penyakit tanaman padi supaya petani bisa mengidentifikasi dan bisa menerapkan pengendalian secara tepat, cepat, dan akurat.

I). Hawar Daun Bakteri
  Penyak berikut ialah hawar daun, ini merupakan bakteri yang tersebar luas dan dapat menurunkan hasil panen yang cukup signifikan. Penyak berik menyerang saatkeadan musim penghujan atau musim kemaraui yang basah, terutama pada lahan sawah yang selalu tergenang dan kandungan pupuk tinggi. Penyakit ini disebabkan bakteri Xanthomonas campestris pv oryzae.

II). Pembusuk Batang
  Busuk batang merupakan penyakit yang menginfeksi ke bagian tumbuhan bagian kanopi dan menyebabkan tanaman menjadi mudah rebah. Tuk cara mengamati penyakit ini bisa dengan membuka kanopi pertama terlebih dahulu. Oleh karenai itu perlu waspada jika terjadi rebah pada Tumbuhan, tanpa sebelumnya terjadi hujan dengan angin yang kencang.

Baca Juga :

•  Tips Menyimpan Sayuran Agar Tahan Lama dan Tetap Segar (Awet)
•  Cara Memilih Karung Beras Supaya Konsumen Memilih Prodak Kita
•  7 Langkah Mengusir Dan Membasmi Kutu Beras Dijamin Kutu-Kutu Hilang

III). Penyakit Tungro
  Penyakit tungro asal dari virus yang tertularkan oleh wereng hijau, yakni Nephotettix impicticeps. Hama wereng bisa menyebapkan tanaman padi terserang virus setelah tanaman terhisap oleh hama wereng. Penanganan bisa dgn menanam paditahan wereng seperti Kelara dan mengendalikan vektor virus tersebut.

* Info selengkapnya mengenai harga Karung klik DISINI

Jika Anda Membutuhkan dan Ingin Menggunakan Karung beras untuk pengemasan ketika pasca panen atau digunakan untuk yang lainnya dengan harga yang murah dan bahannya lebih awet Anda bisa menghubungi kami melalui SMS/CALL pada hari dan jam kerja. (Minggu dan hari besar TUTUP).

Customer Service :

Telp : 031- 8830487

Mobile : 0877 0282 1277 / 0812 3258 4950 / 0852 3392 5564

Email : limcorporation@gmail.com

Whatsapp : Admin 1 / Admin 2 / Admin 3

Catatan : 
- Harga ntteo
- Minim Order 5000 Lembar
- Harga sewaktu - waktu bisa berubah, tanpa pemberitahuan
- Harga franco surabaya, belum termasuk biaya pengiriman (ekspedisi)

Tips Menyimpan Sayuran Agar Tahan Lama dan Tetap Segar (Awet)

Tips Menyimpan Sayuran Agar Tahan Lama dan Tetap Segar (Awet)

1. Pandai Ketika Membeli Sayuran
Ketika kalian hendak membeli sayuran sebagai persediaan, seharusnya anda harus mendatanya terlebih dahulu. Sebainya jika kalian membuat catatan kecil supaya lebih bisa memudahkan anda sendiri ketika mendata sayuran apa saja yag akan anda beli untuk persediaan.

Setelah mendaptkan daftar sayur, maka selanjutnya ketika membelinya anda harus lebih teliti. Dimana anda haru membeli sayur yang masih segar. Hindari membeli sayur yang sudah  tak dalam keadaan segar, karena itu akan membuat sayur tak bisa awet.

2. Cuci sayur baru anda beli
Setelah semua sayur yang sudah didapatkan (dibeli), maka anda jangan lupay untuk mencucinya sesuai dengan jenisnya. Seperti contohh golongan sayuran hijau, dan seperti sayur lainnya seperti labu, wortel, terong, sawi dll, diharapkan dicuci secara bergantian agar benar-benar bersih. Sedangkan un tuk sayuran yang mudah lembek seperti oyongi, maka anda cukup mencucinya sebanyak 2X aja atau membilasnya, karena sayur tersebut sudah mempunyai kadar air yang cukup banyak. Sayur yang sudah dicuci jangan disimpan terlebih dahulu, melainkan ditiriskan terlebih dahulu.

Baca Juga : 

• Tips Menangani Pasca Panen Ikan Patin
• Menangani Pasca Panen Mentimun
• Mengenal Insect Net Dan Kegunaan

3. Jangan menyimpan sayur yang sudah dipotong
Jangan menaruh (menyimpan) sayuran yang dalam keadan yang sudah dikelupas (dipotong), soalnya menyimpan sayur dalam keadaan utuh akan membuat sayur lebih tahan lama.

4. Memastikan apakah kualitas bersih atau kotor
Ketika hendak menyimpan sayur ke dalam lemari es, maka anda harus memastikan terlebih dahulu apakah lemari es bersih atau sebaliknya, dan pastikan juga jika lemari es suhunya harus pas. Lemari es ialah tempat yang sesuai untuk menyimpan sayuran karena suhu di dalamnya sejuk dan dingin. Suhu di dalam lemari es sebaiknya yaakni antara 1 sampai 4 derajat celcius. Bila kaliansemua menempatkan tinggi dari itu akan menimbulkan bakteri yang nanti akan pengaruh terhadap rasa dan aroma makanan yang disimpan di dalamnya, sementara jika lebih rendah dari itu maka akan membuat sayuran beku.

5. Susun yang benar sayuran di dalam lemari es
Anda harus tahui seperti apa dan bagaimana tatacaranya menata sayur yang baik dan benar di dalam lemari Es.

6. Masukan sayur ke dalam kantong plastik
Sebelum anda menysimpan, akan lebih bagunyanya bila sayurannya dimasukan terlebih dahulu ke dalam plastik berlubang. Menyimpan sayuran ke dalam plastik pun merupakan salah satu cara tepat untuk mempertahankan sayuran supaya tak mudah rusak, sebab ketika sayuran dibungkus oleh plastik dan disimpan di dalam lemari Es maka hilangnya kelembaban sayur akan lebih berkurang. Bila kalian mensimpan tanpanya dimasukan ke didalam plastik, maka sayuran akan lebih mudah kering.

Jika anda kalian semua membutukan karung beras untuk membukus beras atau dipakai untuk yang lain - lainnya juga bisa, siakan hubungi kami di nomer di bawah ini atau juga bisa melihat prodak kami di web yang ada di bawah ini
Telp             : 031- 8830487
Mobile            : 0852 3392 5564 / 0877 0282 1277 / 0812 3258 4950
Web / email    : limcorporation2009@gmail.com / web kilik disini / disini